Mau awan, warga Pendoworejo Girimulyo Kulon Progo digegerkan berita seorang pelajar tenggelam di Bendung Khayangan. Kabar menyebar, Rabu 12 Desember 2018, sekitar pukul 12.30 WIB.
“Kejadiainnya pukul 12.30 WIB. Seorang pelajar yang pulang dari sekolah yang bermain air dan mandi di Sungai Bendung Khayang. Diduga tidak bisa berenang, korban sewaktu mandi langsung tenggelam hingga dasar sungai,” jelas AKP Surahman Kapolsek Girimulyo.
Surahman menambahkan atas laporan para saksi yang juga temannya mengatakan sekitar pukul 12.30 wib korban bersama tiga rekannya setelah bermain kemudian mandi berenang di sungai Bendung Khayangan, korban melompat dari atas batu besar dengan ketinggian kurang lebih 2 meter, korban sempat naik ke permukaan air, selanjutnya korban tengelam dan tidak terlihat lagi menurut para saksi, korban di duga tidak bisa berrenang, saksi meminta pertolongan warga untuk ikut menolong mencari korban.
Warga dan aparat mencari di Bendung Khayangan dan selang setengah jam korban diketemukan di dasar sungai, sedalam kurang lebih 4 meter. Setelah dibawa ke Puskesmas Girimulyo 1 untuk divisum, tidak ditemuka bekas luka atau memar. Anisa, pegawai di Puskesmas Girimulyo 1 menuturkan tidak ditemukannya luka lecet maupun memar bekas penganiayaan. Korban tengelam belum lama, diduga kurang lebih 2,5 jam.
Sementara keterangan Team Identifikasi Unit Reskrim Polres Kulon Progo yang dipimpin Aipda Zainuddin juga menyebutkan tidak memukkan luka lecet, robek maupun memar. Tidak ada tanda-tanda kekerasan terhadap korban. Selanjutnya, janazah diserahkan pihak keluarga untuk dimakamkan. (yad)
