Pandeglang–Musabaqoh Tilawatil Qur’an (MTQ) tingkat Kabupaten Pandeglang ditutup Assisten Ekonomi Pembangunan dan Kesejahteraan Rakyat Indah Dinarsiani di Gedung Sohibul Barokah Desa Mandalasari Kecamatan Kaduhejo, Rabu malam (28/11).
Pelaksanaan MTQ tingkat Kabupaten Pandeglang tahun 2018, Kecamatan Cikeusik menjadi juara umum dengan jumlah nilai 13.
Juara kedua diraih Kecamatan Pandeglang dengan nilai 13, dan di posisi ketiga Kecamatan Labuan dengan mengumpulkan nilai 11.
Ketua II LPTQ Kabupaten Pandeglang Abdul Ghaffar Alhatiri mengatakan pelaksanaan MTQ kali ini sukses dan Cikeusik menjadi juara umum karena Kecamatan Cikeusik memperoleh nilai dari lima cabang dan sembilan golongan, diantaranya Tilawah Alqur’an, Syahril Qur’an Qira’atul Kutub (baca kitab kuning) Fahmil Qur’an dan Hifdzil Hadits.
Pin tertinggi MTQ ini ada dua Kecamatan dengan nilai yang sama 13 poin, Kecamata Cikeusik dan Pandeglang, akan tetapi tidak mungkin juara umum itu terbagi dua.
”Oleh karena itu kita kembali kepada panduan MTQ nasional, dimana jika cabang tilawah Al-qur’an poinnya menonjol maka itulah yang dipilih menjadi juara umum,” terangnya.
Camat Cikeusik Dani Ramdani mengatakan pihaknya telah melakukan persiapan jauh-jauh hari mulai dari pembinaan para kafilah. (Isb)