Bakor PKP Ajak 300 Orang dalam Syawalan Bersama Ngarso Dalem

oleh -517 Dilihat
oleh

Tidak kurang dari 300 orang anggota paguyuban dan alumni di bawah Badan Koordinasi Paguyuban Kulon Progo (Bakor PKP), akan ikut syawalan dan silaturahmi ageng bersama Ngarso Dalem, Minggu, 1 Juli 2018 nanti.

300 orang itu adalah wakil-wakil dari berbagai paguyuban dan alumni sekolah di Kulon Progo, yang jumlahnya lebih dari 50 paguyuban.  300 orang ini akan bergabung dengan 1.000an warga Jogjakarta di Jakarta untuk bersyawalan dengan Sri Sultan Hamengku Buwono X, di gedung Lemhanas, Jalan Kebon Sirih, Jakarta Pusat.

“Ya tiap kabupaten mengirimkan 300 orang. Jadi total yang akan mengikuti syawalan dengan Ngarso Dalem lebih dari 1000 orang. Para bupati di lingkungan Pemprov Daerah Istimewa Yogyakarta, juga menyatakan siap hadir,” jelas Kepala Kantor Perwakilan Daerah DIY di Jakarta, Nugrohoningsih.

Berbagai atraksi kesenian khas Jogjakarta, akan ikut menyemarakkan syawalan ageng bersama Ngarso Dalem ini. Duta kesenian Kabupaten Bantul, akan mengirim Panembromo dan Jatilan. Sementara penggalan cerita Ramayana, ditampilkan oleh Kabupaten Gunung Kidul.

Nugrohoningsih menjelaskan, syawalan ini semula akan digelar di Anjungan DIY di Taman Mini Indonesia Indah.  “Tapi akhirnya dipilih di gedung Lemhanas dengan pertimbangan di tengah-tengah dan mudah dijangkau. Bisa memakai transjakarta atau kereta,” kata Kepala Kaperda DIY itu sambil menambahkan bahwa suasana dipastikan akan gayeng.

Menurut Ketua Umum Bakor PKP, H Agus Riyanto, siap mengerahkan anggota paguyuban di bawah Bakor PKP. Tapi karena dibatasi hanya 300 orang,  pihaknya juga tidak bisa mengajak semua anggota. “Antusiasmenya tinggi untuk bisa bertemu dengan Ngarso Dalem,” terangnya.

Menurut Haji Agus Riyanto, Bupati Kulon Progo, dokter Hasto Wardoyo juga dijadwalkan hadir dalam syawalan ageng ini. “Pak Bupati akan bergabung dengan bupati-bupati lain  serta masyarakat Jogja di Jakarta,” tambahnya.

Syawalan masyarakat Jogjakarta bersama Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X, memang sudah menjadi tradisi di setiap Idul Fitri. Ribuan perantau yang berasal dari lima wilayah di provinsi DIY bertemu, bersilaturahmi dengan Ngarso Dalem. Suasana meriah selalu tercipta, karena  antuiasme warga sangat tinggi.

Sementara itu, Romidi Jamil, Ketua Komunitas Janturan Satu (Komjantu) Dusun Jombokan, Desa Tawangsari, Kecamatan Pengasih, merasa bahagia akan bertemu dengan Ngarso Dalem.  “Sepisah iso sowan Ngarso Dalem Kanjeng Sultan, ping pindhone, ketemu bolo-bolo seko sak Ngayogyokarto,” kata Romidi yang akan mengajak 10 orang anggota Komjantu dalam pertemuan silaturahmi dan syawalan ageng ini.(kib)

Response (1)

  1. pak agus,
    jan ja e aku yo pengen melu. tapi koq barengan dengan halal bihalal keluarga besar kuit.
    mugi2 acaranya sukses.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.