Nyadran Ageng hari kedua di Pajimatan Kauman, dimulai. Lebih semarak. Memasuki jam satu siang, panitia sudah sibuk menyiapkan semuanya.
Ada lima gelaran kloso yang sudah penuh. Di sayap barat adalah para pinisepuh dan tetamu VIP. Ini memang kloso khusus untuk tokoh-tokoh lokal. Selain sesepuh desa, diisi para pejabat kelurahan Tawangsari.
Lalu, di sayap kiri yang agak riuh, khusus untuk anak-anak yang masih cemlolo. Di bagian kiri utara, diperuntukkan bagi anak-anak muda yang sibuk menyiapkan uborampe makanan. Pak Yuno terlihat mengomando dengan sigap.
Di sisi utara bagian kanan, adalah patehan. Juga gelaran kloso untuk warga yang kelas usianya belum terlalu sepuh tapi tidak masuk kategori anak-anak kecil dan anak-anak muda. Mereka umumnya adalah bapak-bapak muda.
Sementara di patehan dipimpin Kang Sumari, di bagian pengatur pengaron banyak yang sibuk. Ada Kang Paijan, Kangbarno, Kang Jiok, dan lainnya. Bagian ini memang harus disiapkan dengan baik, karena menyangkut distribusi pengaron berisi ingkung dan semua perlengkapannya.
Bergerak ke setengah dua, tata makanan belum selesai. Pengaron masih berdatangan. Sedang tetamu sudah masuk angka 200 orang. Angka ini agak banyak dibanding hari pertama Nyadran Agenh hari pertama.(mg)
