Wates, Kabarno.com – Senin, 23 September 2019 Pemerintah Desa Karangwuni, Kecamatan Wates, Kabupaten Kulon Progo menggelar simulasi bencana gempa bumi berpotensi tsunami, dikatakan Kepala Desa Karangwuni Wasul Khasani Spd Jas, kepada Kabarno.com dilokasi simulasi.
” Untuk kesiap siagaan dan seandainya terjadi bencana tsunami, paling tidak warga Desa Karangwuni sudah mengerti bagaimana cara cara mengatasinya, untuk itu kita adakan simulasi.”
Seolah olah latihan atau simulasi ini bener terjadi gempa berpotensi tsunami di wilayah Desa Karangwuni, karena Desa Karangwuni wilayahnya paling dekat dengan Laut, hanya kurang lebih 800 meter dari bibir pantai.
” Oleh karenanya simulasi ini sangat penting bagi warga masyarakat, dengan dana APBDES kita melaksanakan simulasi.”
Sementara Hepi EAKepala Seksi Pencegahan dan Kesiapsiagaan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kulon Progo, mengatakan dari 40 Desa Tangguh bencana baru Desa Karangwuni yang menyelenggarakan simulasi mandiri, atas nama Pemerintah Kabupaten Kulon Progo mengapresiasi Pemerintah Desa Karangwuni.
” Saya atas nama Pemerintah Kabupaten mengapresiasi, baru Desa Karangwuni yang melakukan simulasi secara mandiri, dari 40 Desa Tangguh Bencana se Kabupaten Kulon Progo.” jelas Pak Hepi. ( yah )
