Tanah labil dan minimnya Tembok Penahan Tanah (TPT), 5 kelas Sekolah Dasar (SD) Negeri 3 Sukarame, Kecamatan Sajira, Kabupaten Lebak, temboknya terbelah.
“Kami menduga ini akibat tanah labil, mungkin dulunya ini aliran selokan. Ditambah posisi sekolah kita beberapa meter dari atas jalan raya,” kata Badrudin, Kepsek SDN 3 Sukarame, Jum’at (23/11).
Badrudin mengaku, ada 5 ruang kelas yang mengalami retak. “Semuanya berjajar diatas tanah yang miring. Kami khwatir jika dibiarkan tanah akan longsor dan bangunan pun khawatir ambruk. Sementara, untuk mencegah hal tersebut, dibutuhkan penurapan atau TPT untuk menjaga tidak longsor,”ujarnya.
Badrudin pun mengaku, pihaknya tidak memiliki biaya untuk perbaikan.”Sekitar 50 meter dibelakang sekolah dan 50 meter di depan sekolah butuh penurapan. Ini sudah kita usulkan ke pihak desa, namun terlalu mahal biaya perbaikannya. Untuk itu, mudah-mudahan pihak lain atau instansi lain bisa membantu perbaikan tanah sekolah yang rawan longsor ini,”pungkasnya.(isb).
