Tim Sahabat Ngopi-KPDJ Ungguli Tim Kalirejo

oleh -224 Dilihat
oleh
Wakil Bupati Kulon progo, Fajar Gegana, menunjukan koas tim untuk PB Kalirejo dari SNKP-KPDJ dan Sedulur NKS.

Jago-jago dari tim bulutangkis gabungan Sahabat Ngopi Kulon Progo (SNKP), Kulon Progo di Jabodetabek (KPDJ), serta Sedulur NKS menang gampang, melawan tim bulutangkis Kalirejo.

Digelar di GOR Kalirejo yang bagus, pertandingan persahabatan digelar, usai Bhaksos SNKP-KPDJ di Kalirejo, Sabtu sore, 30 Oktober 2021.

Sebelum pertandingan persahabatan dimulai, Wakil Bupati Kulon Progo, Fajar Gegana,  menyerahkan kaos tim untuk PB Kalirejo yang diterima langsung oleh pak Lurah. Kaos tim berlogo Sedulur NKS itu, bertuliskan semboyan yang memiliki makna sangat mendalam berbunyi: Nyawiji Kanthi Sawiji.

Bagi komunitas perantau Kulon Progo di Jabodetabek,  nama Sedulur NKS sudah tidak asing lagi. Ini merupakan wadah para pecinta buku yang dibentuk oleh Sumarjono, tokoh Kulon Progo kelahiran Dusun Nganjir, Kalurahan Hargorejo, Kapenewon Kokap. NKS adalah inisial yang jika dipanjangkan menjadi Nami Kulo Sumarjono yang tak lain judul buku biografi almuni Institut Teknologi Bandung (ITB) ini.

Saat ini, Pak Jono merupakan pejabat Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Selama lima tahun, lulusan SMAN 1 Wates ini, pernah menjadi Direktur Perencanaan Strategis dan Teknologi Informasi BPJS Ketenagakerjaan.  Bagi Pak Jono, kembali ke OJK adalah pulang ke rumah lama yang membesarkan namanya. Sebelum menjadi direksi di BPJS Ketenagakerjaan, alumni SMPN 2 Pengasih ini, pernah menjadi salah seorang direksi di OJK.

Selain selalu menjadi donator utama setiap kegiatan Sahabat Ngopi dan KPDJ, Sumarjono aktif bermain pingpong dan bulutangkis. Jadi, saat diajak bertanding melawan PB Kalirejo, antusiasmenya sangat tinggi. Barangkali karena itu pula, saat diturunkan pada laga pertama melawan Kalirejo, Pak Jono  yang berpasangan dengan Pak Aris langsung menang. Skornya 21-5 dan 21-12. Kemenangan itu, langsung disusul oleh pasangan Izarmudin-Alimonsa melawan Dimas-Aji.

Wakil Bupati Kulon Progo, Fajar Gegana berfoto bersama Tim Sahabat Ngopi-KPDJ usai menyerahkan kaos tim dan raket untuk PB Kalirejo.

Permainan cepat juga ditunjukan oleh Mbah Busro yang berpasangan dengan Tyas. Lawannya adalah Susanto-Suroso yang harus mengakui keunggulan pasangan SNKP-KPDJ dengan skore 23-21 dan 21-19.

Mbah Busro memang menjadi andalan, meski usianya paling senior di antara para pemain bulutangkis SNKP-KPDJ. Di setiap sesi Latihan yang rutin digelar KPDJ Korwil Depok, Mbah Busro seperti tidak memiliki lawan berarti.

Tiga kemenangan lain, dipersembahkan oleh pasangan Kelik-Su Kim, Gandung-Darjo, serta Murod-Okik. Catatan pertandingan tiga pasangan SNKP-KPDJ ini, cukup telak. Kelik-Su Kim yang melawan Agus-Rano menang 21-12 dan 21-6.

Sementara itu Gandung-Darjo vs Jumadi-Budi, menang dengan skor 21-11 dan  21-12. Kemudian, pasangan Murod-Okik vs Dimas-Aji, menang dengan angka 21-6 dan  21-10. “Ini bukan soal menang-kalah, ini adalah pertandingan persahabatan yang akan menjadi awal dari event-event bersama di Kulon Progo,” kata Mbah Yatno Alimonsa, yang menjadi salah satu pemain andalan SNKP-KPDJ.

Benar. Sahabat Ngopi Kulon Progo bersama Kulon Progo di Jabodetabek serta Sedulur NKS, siap menggelar event bulutangkis yang lebih besar. Skalanya se-Kulon Progo. “Kita akan bekerjasama dengan PBSI Kulon Progo. Waktunya sedang kita sesuaikan dengan jadwal konco-konco di Jakarta, biar bisa lebih banyak yang ikut main,” tambah Mbahali.(her)

Berikut ini foto-foto saat Mas Wabup Kulon Progo, Pak Sumarjono Sumarjono, dan tim SNKP-KPDJ menyerahkan kaos tim, raket, serta peralatan bulutangkis lainnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.