Lakukan Inovasi Vitourist, Tim PkM USM Lolos Hibah DPPM Kemendikbudristek

oleh -94 Dilihat

Semarang,KABAR JATENG.Com– Tim Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Semarang (PkM USM) memberikan Pelatihan dengan tema ”Inovasi Vitourist (Virtual Tourism Innovation & Product Center based on IoT) untuk Peningkatan Produksi Kreatif dan Promosi Kampung Wisata Teduh” di Kampung Tematik Teduh (Tematik Ekonomi Terpadu Kepoh), Kelurahan Nongkosawit, Kecamatan Gunungpati, Semarang, baru-baru ini.

Program tersebut berhasil lolos hibah PKM yang didanai oleh Direktorat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (DPPM) Kemendikbudristek tahun 2025.

Kegiatan yang digelar pada Jumat (12/9/2025) itu melibatkan 25 pelaku UMKM setempat. Tim PkM USM terdiri atas Dr. Tatas Transinata, S.Pd., M.Pd., Dr. Shinta Pratiwi, S.Psi., M.A., Psikolog, dan Talitha Zhafira, S.T., M.T.

Dalam sambutannya, Tatas mengatakan, kegiatan itu diawali dengan orientasi permasalahan yang dihadapi para pelaku UMKM, terutama terkait keterbatasan pengetahuan mengenai teknologi berbasis Internet of Things (IoT) dan Artificial Intelligence (AI).

” Keterbatasan tersebut berdampak pada rendahnya promosi produk UMKM di Kampung Wisata TEDUH.”

Untuk menjawab permasalahan tersebut, katanya, pihaknya memberikan pelatihan pemanfaatan aplikasi VITOURIST, sebuah platform Virtual Tourism Innovation & Product Center berbasis IoT.

Aplikasi Untuk Membantu UMKM Promosi Secara Digital 

Aplikasi itu dirancang untuk membantu UMKM dalam mempromosikan produk secara digital, sekaligus memanfaatkan internet sebagai media pemasaran yang lebih efektif dan luas jangkauannya.

”Melalui program ini, para pelaku UMKM mendapatkan peningkatan keterampilan dalam memanfaatkan teknologi digital, khususnya IoT dan AI, untuk memperluas pasar produk mereka,” ujarnya.

Kegiatan PKM ini berlangsung dalam tiga kali pertemuan, dengan pendekatan praktik langsung agar peserta lebih mudah memahami dan menerapkan teknologi yang diperkenalkan.

” Dengan adanya kegiatan tersebut, pelaku UMKM Kampung Wisata TEDUH semakin siap menghadapi tantangan era digital, mampu meningkatkan daya saing, serta memperkuat posisi kampung tematik sebagai destinasi wisata berbasis ekonomi kreatif di Kota Semarang,” ujarnya.(**)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.