Pengasih, Kabarno.com – Warga Pedukuhan Parakan, Desa Sidomulyo, Kecamatan Pengasih, Kabupaten Kulon Progo pada Kamis, 7 November 2019 bersama Majelis Luhur Kepercayaan Kulon Progo dan Dinas Kebudayaan Kabupaten Kulon Progo menyelenggarakan Memetri Sendang Kawidodaren, kata Mbah Prapto Sakiman pada Kabarno.com di lokasi Memetri Sendang Kawidodaren.
” Yih leres punika naminipun Memetri Sendang Kawidodaren, jalaran Sendang Kawidodaren punika sampun dipun pidados dening warga minangka Banyu Panguripan.”
Mbah Prapto menambahkan warga sudah percaya bahwa Sendang Kawidodaren yang berada di bukit Parakan dan di bawah pohon Gayam ini Sendang yang tidak pernah kering, meski dimusim kemarau tetap ada airnya, lumayan ada sekitar 19 Kepala Keluarga yang memanfaatkan.
Trisno Raharjo sebagai Ketua Majelis Luhur Kepercayaan mengatakan sebagai wong jawa, perlu mengucapkan terimakasih kepada Tuhan Yang Maha Esa yang telah menciptakan sesuatu ( Sendang ) yang bisa dimanfaatkan banyak orang, dan kita berdo’a bersama dengan mensukuri nikmat dari Tuhan.
Sementara Kepala Bidang Seni Adat dan Tradisi Dinas Kebudayaan Kabupaten Kulon Progo Wruhantoro mengapresiasi dan terimakasih kepada Warga Pedukuhan Parakan Sidomulyo dan Majelis Luhur yang telah melestarikan budaya yang di sebut ” MEMETRI SENDANG” wujud syukur kepada Tuhan, meski secara sederhana yang terpenting do’a syukur. ( yah )