Pertama di Indonesia,Terminal Leuwi Panjang & Terminal Banjar Sediakan Samsat Digital

oleh -472 Dilihat
oleh

Bandung, KABARNO Presiden Joko Widodo, kembali meresmikan Terminal Tipe A. Dua terminal diresmikan sekaligus pada Sabtu, 03 Februari 2024.

Selain sejumlah menteri dan pejabat, tampak pula Direktur Operasional Jasa Raharja Dewi Aryani Suzana hadir dalam peresmian dua terminal di Jawa Barat tersebut. Yang pertama, Terminal Leuwi Panjang di Kota Bandung dan kedua, Terminal Banjar di Kota Banjar.

Saat meresmikan dua terminal tersebut, Presiden Jokowi menyampaikan bahwa Pemerintah sepenuhnya mengupayakan pembangunan infrastruktur fasilitas publik untuk menunjang percepatan mobilisasi sehingga pemerataan dapat terjadi di seluruh wilayah Indonesia. Serta, dalam mewujudkannya Infrastruktur transportasi seperti terminal ini memegang peranan besar dan harus kita dukung bersama.

Selain itu permasalahan kemacetan yang sudah menjadi issue utama harapannya juga dapat diselesaikan melalui peningkatan minat masyarakat menggunakan angkutan umum.

“Semoga masyarakat lebih terdorong dan bersemangat menggunakan fasilitas transportasi umum baik itu Bis, Kereta api, Kereta Cepat, KRL, MRT, LRT sperti di Jakarta. Mari bersama menjaga Terminal Leuwi Panang dan Terminal Banjar yang ada di Provinsi Jawa Barat ini, juga fasilitas transportasi umum lainnya di seluruh Indonesia agar senantiasa aman, lancar, hingga memastikan keselamatan masyarakat penggunanya,” kata Joko Widodo.

Keberhasilan revitalisasi dua terminal yang diresmikan pada hari ini terlihat dari peningkatan fungsi terminal yang tidak hanya menjadi tempat naik turunnya penumpang namun dilengkapi dengan fasilitas umum yang modern seperti adanya playground, perpustakaan hingga area pemasaran produk-produk UMKM yang dapat meningkatkan nilai sosial dan ekonomi masing-masing wilayah.

Keunggulan lainnya yang ditawarkan sebagai bagian dari fasilitas salah satu terminal ini adalah dengan menyelenggarakan Inovasi Samsat Digital di Terminal Leuwi Panjang.

Dalam mengawali laporannya Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menyampaikan bahwa terminal yang ada saat ini sangat modern dan dilengkapi berbagai fasilitas untuk menghilangkan stigma negatif. Keberadaan terminal-terminal ini ini mampu menjadi pendorong dan penggerak ekonomi serta menjadi wadah kegiatan sosial dan seni budaya untuk melesatarikan kearifan lokal setempat.

Sementara itu, Dewi Aryani Suzana menyampaikan bahwa Jasa Raharja sepenuhnya mendukung langkah nyata presiden dalam mewujudkan pelayanan publik untuk meningkatkan minat masyarakat dalam menggunakan kendaraan umum sebagai pilihan utama dalam mendukung moblisasinya,

“Dengan telah ditingkatnya kwalitas terminal sebagai komponen penting yang menarik minat masyarakat menggunakan kendaraan umum, harapannya operator angkutan umum juga mampu mengimbangi dengan memastikan kesiapan dan keamanan berkendara sehingga dapat tercapai tujuan Revitalisasi Terminal-Terminal ini yaitu mengurangi kemacetan dan meminimalisir terjadinya laka lantas,” ungkapnya.

Dewi menambahkan, dukungan lain juga diberikan PT Jasa Raharja, untuk meningkatkan minat masyarakat lebih mengenal terminal. “Kami laksanakan dengan menempatkan salah satu inovasi terbaik bidang Kesamsatan. Di Terminal Tipe A Leuwi Panjang Bandung. Samsat Digital ini merupakan yang pertama di Indonesia dimana proses dari awal hingga akhirnya wajib pajak menerima SKPD dilakukan secara self service,” jelasnya.(hir)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.