Pangdam Bersama Kepala BNPB Serta PJ Gubernur Jateng Tinjau Lokasi Bencana Pekalongan

oleh -1012 Dilihat

Pekalongan,KABARNO.Com – Pangdam IV/Diponegoro Mayjen TNI Deddy Suryadi, S.I.P., M.Si., meninjau langsung lokasi bencana banjir bandang dan tanah longsor di Kec. Petungkriyono Kab. Pekalongan.

Hadirnya Pangdam sebagai wujud peran TNI dalam proses evakuasi para korban, khususnya kepada korban yang hingga saat ini masih belum ditemukan.

Selain Pangdam, Kepala BNPB Letjen TNI Dr. Suharyanto, S.Sos., M.M., Pj. Gubernur Jawa Tengah Komjen (Purn) Nana Sudjana, Kapolda Irjen. Pol. Dr. Ribut Hari Wibowo, S.H., S.IK., M.H., hingga beberapa pejabat utama Forkopimda Jawa Tengah dan pejabat TNI-Polri turut hadir mengecek secara langsung kondisi situasi pasca bencana tersebut melanda.

Benjana banjir tersebut terjadi akibat hujan dengan intensitas tinggi, sehingga menyebabkan masyarakat dari 9 Kecamatan di kabupaten Pekalongan harus mengungsi.

” Termasuk menyebabkan tanah longsor yang menewaskan 20 orang dan 11 orang masih dalam pencarian.” ujar Kapendam IV/Diponegoro Letkol Inf Andy Soelistyo, S.Sos., M.Tr (Han)., pada Kamis (23/1/2025).

Dia menjelaskan, saat ini untuk proses evakuasi tengah dilakukan oleh seluruh pihak, termasuk TNI bekerjasama dengan Basarnas, BPBD, Pemkab, Polri maupun masyarakat setempat.

Evakuasi Warga dan Pencarian Korban

Selain itu, melakukan pembersihan puing-puing bangunan yang rusak, evakuasi warga ke posko-posko pengungsian, hingga pemusatan pencarian korban yang belum ditemukan.

“Tentunya kita akan memaksimalkan pencarian kita agar para korban yang masih dinyatakan hilang segera ketemu,”ungkapnya.

Meski begitu, dalam melakukan pencarian tersebut, juga mengerahkan alat peralatan yang dibutuhkan untuk mempermudah proses pencarian.

Disamping itu atas bencana yang melanda, mewakili seluruh keluarga besar Kodam IV/Diponegoro, Kapendam turut mengungkapkan keprihatinannya atas musibah yang menimpa masyarakat Kabupaten Pekalongan.

” Semoga bencana tersebut dapat segera berlalu dan kiranya para korban dapat segera ditemukan,” ungkapnya.(*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.