Satu lagi gelaran kesenian, memanjakan masyarakat Kulon Progo. Sejak pagi hingga petang, Sabtu, 30 Juni 2018, para pecinta karawitan menyaksikan festival yang mat-matan.
Dimulai pukul 08.00 WIB, Festival Karawitan Putri, dipentaskan hingga pukul 18.00 WIB, di Taman Budaya Kulon Progo. Dinas Kebudayaan yang menjadi penyelenggara, mengundang 12 kecamatan untuk mengirimkan para senimannya.
Menurut Wruhantoro, Kepala Bidang Seni Adat dan Tradisi Dinas Kebudayaan Kabupaten Kulon Progo, festival ini untuk pertama kalinya digelar. “Festival karawitan ini untuk mencari bibi-bibit yang potensial, terutama pengrawit-pengrawit putri,” jelas Wruhantoro.
Tahun ini, tambah Wruhantoro, untuk pertama kalinya Festival Karawitan Putri diselenggarakan. Ia berharap, tahun depan tetap dilaksanakan, sehingga benar-benar bisa diperoleh pengrawit yang berkualitas.
Melihat minat para peserta, Wruhantoro, sangat prihatin. Tapi ia berharap festival karawitan ini tetap akan dilanjutkan, di tahun depan. Sebab, akan semakin kehilangan potensi ika festival berhenti hanya di tahun ini.
Dan, dari 12 peserta dari 12 kecamatan, Festival Karawitan Putri memberikan tropi juara pertama kepada Karawitam Putri Kokap. Juara Ii diraih Karawitan Putri Sentolo, dan peraih Juara III adalah Karawitan Putri Girimulyo. (yad)
