Pengasih, Kabarno.com – Tradisi turun temurun Ngombek e Jaran, lama sekali tidak dilakukan dan kemarin Sabtu, 8 Juni 2019, sejumlah warga berkeyakinan apa bila akan ditampilkan harus dilakukan tradisi ngombeke jaran di Mur Gayam salah satu sumber di Pedujuhan Gegunung, Desa Sendangsari, Kecamatan Pengasih Kabupaten Kulon Progo, dikatakan Catur wijiyana tokoh budaya kepada Kabarno.com belum lama ini.
” Jaran yang di beri nama Mego Mendung setiap akan ditampilkan haris diantar ke Mur Gayam salah satu sumber yang di percaya masyarakat setempat untuk Ngombeke Jaran.”
Catur menambahkan Tradisi ini merupakan peninggalan simbah simbah terdahulu yang menurut cerita sudah dilakukan ratusan tahun, dulunya hingga sekarang di Peduluhan Gegunung ada dua sumber yang layak di percaya masyarakat yaitu Mur Gayam dan Sumur Kalen itu merupakan sumur kembar, dan dimanfaatkan warga sekitar, selanjutnya sumur tersebut sampai sekarang diuri uri untuk ngombeke jaran apa bila mau pentas.
Sementara Wruhantoro Kepala Bidang Seni Adat dan Tradisi Dinas Kebudayaan Kabupaten Kulon Progo dihubungi terpisah mengatakan, langkah nguri uri yang dilakukan warga Pedukuhan Gegunung sangat diapresiasi, memang tradisi peninggalan simbah simbah perlu dilestarikan.
” Saya mengapresiasi, hal semacam ini yang perlu kita perhatikan, tinggalan simbah simbah seperti apapun bentuknya perlu kita uri uri. ( yah )