Kecelakaan tragis, terjadi di ruas jalan Demen, Temon, Kulon Progo, tadi pagi. Sekitar 05.00 WIB, empat anak asal Kedunggong, Wates bersepeda santai ke Pantai Glagah. Namun diperjalanan mendapatkan musibah: ketabrak truk dari belakang.
Peristiwa maut itu, dibenarkah oleh Kapolsek Temon, Kompol Setyo Hery Purnomo.”Iya pagi itu ada laporan empat anak warga Wates yang akan ke Pantai Glagah dengan bersepeda ontel. Di jalan Demen, terjadi kecelakaan. Tepatnya arah Glagah masuk Desa Plumbon, atau selatan SMK 1 Temon,” jelas Kapolsek.
Dari sejumlah saksi yang dihimpun, empat pengendara sepeda ditabrak truk box yang dikemudikan AJ. Sopir yang warga Gunung Kidul itu, dari arah utara bermaksud mendahului mobil nomor polisi tidak diketahu warna kuning. Setelah bisa mendahului langsung ambil sisi kiri, namun AJ tidak melihat ada empat pengendara sepeda ontel karena masih gelap. Dan, terjadilah peristiwa na’as itu.
Empat pengendara sepeda ontel tersebut bernama Ferdi Fernando, 13 tahun tidak luka, keadaan sepeda bengkok, Ahmad Rabbani Aditama 13 tahun mengalami robek pada kepala, ibu jari tangan kanan patah dan di rawat ke RSUD Wates, Suryajian Santosa, 12 tahun mengalami luka robek dan bengkak pada kepala bagian belakang dirujuk ke Rumah Sakit Panti Rapih Jogjakarta.
Sementara satu korban meninggal berinisial EHA yang baru berusia 10 tahun mengalami luka di kepala.“Sopir dan penumpang truk box kami amankan untuk dimintai keterangan dan mempertanggung jawabkan kejadian ini,” kata Kapolsek Temon, Kompol Setyo Hery Purnomo.(yad)
