Sentolo, Kabarno.com – Kejadian rumah roboh rata dengan tanah pada Jum’at, 25 Juni 2021 sekitar pukul 15.00 wib. Rumah milik seorang janda di Pedukuhan Ngrandu, Kalurahan Kaliagung, Kapanewon Sentolo, Kabupaten Kulon Progo roboh rata dengan tanah.
“Kula lan anak kula ndilalah mboten ten griya, wangsul wangsul sampun kathah tiyang sami ngaruhaken griya kula ingkang amblek,” tutur Mbah Wartini yang dikutip koresponden Kabarno.com Sabtu, 26 Juni 2021.
Menurut Mbah Wartini,rumah hang roboh tersebut terjadi pada Jum’at, 25 Juni 2021 sekitar pukul 15.00 wib. Kondisi rumah sudah tua dan berada ditanah yang bergerak. Dimungkinkan tidak kuat menyangga beban yang basah karena beberapa hari di wilayah sentolo terjadi hujan mengakibatkan rumah yang sudah dimakan usia tersebut roboh rata dengan tanah.
Secara terpisah Kapolsek Sentolo Kompol Ngadiran dihubungi melalui pesan singkat membenarkan adanya rumah roboh rata dengan tanah. Pemilik rumah Mbah Wartini 68 tahun warga Pedukuhan Ngrandu, Kalurahan Kaliagung, Kapanewon Sentolo, Kabupaten Kulon Progo bersama anaknya yang disabilitas.
“Selaku satgas KTNMRSKS Polsek Sentolo ikut prihatin, berencana dalam waktu dekat akan melaksanakan kegiatan Bhakti Sosial,” jelas Kapolsek.
Jogoboyo Kalurahan Kaliagung Israhmanto mengatakan Pemerintah Kalurahan Kaliagung, bahwa rumah milik Mbah Wartini sudah diajukan Program Bantuan RTLH namun sampai saat ini belum turun karena adanya wabah Covid-19. Untuk sementara dengan swadaya warga masyarakat berusaha akan segera membangun dan saat ini Mbah Wartini dan anaknya menempati di dapur.
“Akibat kejadian ini, Mbah Wartini mengalami kerugian ditaksir kurang lebih Rp. 20 juta,” katanya.(yah)