Memang mengejutkan. Secara luas, Ki Iman Siswo Carito menjadi perbincangan di kalangan pecinta wayang di Kebumen. Dalam beberapa tahun terakhir, namanya seperti muncul dan dikenal nyaris semua orang di Kabupaten Kebumen.
Terutama di wilayah Kebumen Barat, Ki Imam dikenal sebagai dalang muda yang penuh bakat dan semangat.
Dalang yang bertempat tinggal di Desa Purwodadi, Kecamatan Kewarasan, Kebumen ini memiliki sifat humoris dan ramah kepada siapapun.
Apabila dulu di Banyumas ada almarhum Ki Sugino dengan suaranya yang khas serak serak basah, kini telah lahir duplikatnya. Karena suara Ki Iman Siswo Carito hampir sama persis dengan suara Ki Sugino. Seperti pendahulunya itu, Ki Imam juga memilih gagrak Banyumas sebagai sajian utama dalam setiap pementasannya.
Tokoh Bawor seolah juga menjadi simbol kepribadiann bagi dalang yang kesehariannya sebagai Perangkat Desa di desanya tersebut. Tidak hanya itu, Ki Iman Siswo Carito juga aktif sebagai salah satu penyiar Radio FM di Kebumen yaitu Radio Madu FM di gelombang 89,4 Mhz yang wilayah siarnya sampai ke Banyumas, Cilacap, Purbalingga dan Banjarnegara.
Sebelum memutuskan menjadi dalang, Ki Imam sempat mengalami pahit-getirnya hidup di perantauan. Selepas lulus SMA mencoba mengais rejeki di ibukota dan sempat merasakan menjadi kuli bangunan. Beratnya tantangan hidup di Jakarta memantapkan hati Ki Iman untuk hidup di desa dan menjadi Dalang sekaligus Perangkat Desa.
Bakat mendalangnya sudah nampak sejak kecil dengan begitu antusiasnya menonton semua VCD Ki Sugino, yang dikenal sebagai maestro dalang gagrag Banyumasan. Kemampuan ini lebih terasah ketika Ki Imam masuk salah satu Sanggar kerawitan dan pedalangan yang ada di desanya.
BACA http://www.kabarno.com/mengenal-dalang-kebumen-2-ki-bondan-riyanto-dalang-suluk-reformasi/
Setelaha menempa diri, kini Ki Iman Siswo Carito mulai merasakan hasil dari kerja kerasnya belajar mendalang. Walau masih muda, jam terbang dan waktu pentasnya sudah lumayan padat. Dalam sebulan bisa lebih dari lima kali pementasan dengan wilayah tersebar di Kebumen dan sekitarnya.
Selain di Kebumen dan sekitarnya, Ki Imam Siswo Carito bahkan pernah diminta mendalang di Kalimantan. Di sana pula, dalang muda penuh semangat ini bertemu dengan almarhum Didi Kempot yang belum lama ini berpulang ke Rahmatullah.
Kemunculan Ki Imam, seolah menjadi pengobat rindu bagi penikmat wayang gagrag Banyumasan yang sudah sangat terbiasa mendengar wayangan dalang legendaris, Ki Sugino. Meski tetap ada perbedaan, serta tidak mungkin dua dalang beda generasi ini disejajarkan, tapi Ki Imam adalah dalang penuh harapan.
Kebumen, 10 Mey 2020
Ki Setyo Brajabumi
Pemerhati Budaya Nusantara, Hp. 081310352619