Sholawat Jawa Al Barokah Bojong, kanggo ngiringi bocah supit

oleh -284 Dilihat

Pengasih, Kabarno.com – Seni Tradisi Robana salah satu kesenian rakyat yang perlu dilestarikan, sebagai wong Jawa dan pada saat wong punya gawe supitan menurut cerita selalu diiringi dengan iringan musik atau kesenian sholawat, agar anak yang di sunat tidak takut serta percaya diri, dikatakan Ketua Paguyuban Seni Tradisional Robana Sholawat Al Barokah, H. Kasidi sewaktu dikonfirmasi Kabarno.com di Taman Budaya Kulon Progo, Senin sore, 10 Juni 2019.

” Kesenian Tradisional punika lahir 1953, dumugi sakpunika sampun wonten 3 generasi, lan lumampah kanthi sae, kesenian robana sholawat jawa punika adat saben minangka ngiringi bocah ingkang bade dipun sunati.”

Anak yang akan di sunat biasanya diiringi dengan musik robana dengan syair tembang jawa berisikan doa doa agar anak percaya diri dan tidak takut apa bila akan di sunat, selesai di sunat biasanya anak di kirab dan dikawal oleh robana sholawat jawa.

Kepala Desa Bojong, Dwi Handana menuturkan Group Robana di wilayah Bojong cukup banyak sekitar ada 7 group namun untuk mewakili sebagai Desa Kantong Budaya tahun 2019 ini oleh Group Robana Sholawat Al Barokah DK 7 Bojong Panjatan Kulon Progo.

Robana sholawat jawa beranggotakan ada 35 orang dan dipentaskan dua minggu sekali setiap bulannya, untuk lokasi berpindah pindah disemua anggota juga apa bila diperlukan untuk keluarga yang punya hajat, biasanya sunatan. ( yah )

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.