Sekitar pukul 14.30 wib, Sabtu, 27 April 2019, Mbah Suhartinah umur 73 tahun warga Ex Pedukuhan Kedungdowo, Kalurahan Wates, Kecamatan Wates, Kabupaten Kulon Progo barang berupa Gudang dan Kamar Tamu kebakaran.
” Kalawau Kula nembe masak banyu ginakaken keren, lha sakempune, arenge supados mati kula urugi mawi bekas bekas kajeng, lajeng Kula sholat ngasar bibar sholat ngajido’a, lha kok kula krungu wonten ingkang celuk celuk, Mbah Nuri Mbah Nuri omae kobong, omah e kobong, lajeng kula medal saking griya.”
Mbah Suhartinah atau Mbah Zainuri menambahkan sesampai diluar ternyata sudah banyak warga dengan alat seadanya memadamkan asap yang mengepul gudang dan kamar tamu, namun asap tetap mengepul dan tidak lama dua unit Mobil Pemadam kebakaran Kabupaten Kulon Progo datang memadamkan asap yang mengepul.
Sementara Haryanto Ketua RT setempat menuturkan, dirinya mendapat laporan dari warga kalo gudang dan kamar tamu milik Mbah Zainuri Kebakaran, lantas Pak RT lapor ke Pemadam Kebakaran, tidak lama dua unit Mobil Pemadam Kebakaran datang.
Dengan kejadian kebakaran ini diduga kelalaian Mbah Zainuri saat memasak bara api belum mati di tinggal ke kamar, karena di gudang banyak tumpukan potongan kayu, kertas dan plasti,k, yang menimbulkan api merembet.
Asap api dapat di padamkan berkat kesiapan petugas Pemadam Kebakaran, ddibantu TNI, POLRI dan PMI beserta warga, meski tidak menimbulkan korban jiwa, Mbah Tinah mengalami Jutaan Rupiah. ( yah )