Home / KEMAT / 10 Maret, Penggiat Keris Kebumen Lakukan Kunjungan Budaya ke Solo

10 Maret, Penggiat Keris Kebumen Lakukan Kunjungan Budaya ke Solo

Para penggiat keris dari Perkumpulan Brajabumi yang berada di Kebumen Jawa Tengah, terus bergerak. Berbagai kegiatan dilakukan, termasuk diskusi budaya di Rumah Budaya Bumi Bimasakti yang berada di belakang Masjid Agung Kebumen.

Dan, dari diskusi pekan lalu, diputuskan sejumlah kegiatan yang akan digelar dalam waktu dekat. Salah satunya, pada ahad nanti, tanggal 10 Maret 2019, pengurus dan anggota Brajabumi bersiap ke Solo.

Tidak kurang dari 20 orang pengurus dan anggota Brajabumi, akan melakukan kunjungan ke Brajabuwana.  Ini adalah museum sekaligus tempat pembuatan keris yang cukup terpandang di Surakarta. Pemiliknya, dokter Bambang Gunawan merupakan seorang pecinta keris yang begitu serius ikut peduli melestarikan tosan aji.

Dokter Bambang Gunawan bersama pengurus Perkumpulan Brajabumi

Bagi para pecinta keris, nama dokter Bambang cukup dikenal. Juga bagi anggota dan pengurus Perkumpulan Brajabumi. Apalagi, dokter yang tinggal di Tangerang itu, sama-sama berasal dari Kebumen.

Selain ke Brajabuana, para penggurus Brajabumi juga akan melakukan kunjungan ke rumah MT Arifin, seorang pengamat kebudayaan, akademisi, serta pelestari keris. Sama seperti dokter Bambang, bagi Perkumpulan Brajabumi, nama MT Arifin juga bukan orang asing. Sebab, meski lebih banyak tinggal di Solo, pengamat militer ini berasal dari Kebumen.

Berkumpul di Rumah Budaya, rombongan akan berkumpul pada 04.00 WIB. Setelah  Sholat Subuh lalu persiapan, pada pukul 05.00 semua meninggalkan Kebumen menuju kota Solo.

Kunjungan budaya ke Solo, hanya salah satu bagian dari kegiatan Brajabumi. Pada tanggal 23 Maret 2019, Brajabumi juga akan menghadiri kegiatan budaya di Ciamis. Lalu, kunjungan ke Gombong pada pekan pertama April.(kib)

About redaksi

Check Also

Mengenal Dalang Kebumen-16: Ki Basuki Hendro Prayitno, Dalang Senior yang Merakyat

Ini, Ki Basuki Hendro Prayitno. Dalang senior, ternama, dan menjadi rujukan dalang muda di Kabupaten …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *