1.407 Tahun Galuh-1: Inilah Negeri dari Kaki Gunung Slamet

oleh -662 Dilihat
oleh
perayaan 1.407 tahun Galuh di Kabupaten Ciamis

Pulang dari Kabupaten Ciamis usai mengikuti Meiling Ngadegna Galuh, akhir pekan kemarain, 23 Maret 2019, rasanya ada yang menggoda untuk ditelisik. Perayaan kolosal ini memperingati usia Galuh yang sudah memasuki pintu 1.407 tahun. Itu jika ditarik dari keberadaan Galuh pada 612 Masehi.

Konon, Galuh adalah kerajaan tua yang diteruskan kerajaan lama seperti Tarumanegara. Menurut dokumen Carita Parahyangan, setelah Galuh, kejayaan kerajaan di Jawa Barat dilanjutkan oleh penerusnya hingga ke Pajajaran.

Carita Parahyangan juga menyebut ada pertalian eran antara raja-raja di Jawa Barat dan kerajaana-kerajaan tua di Jawa Tengah. Sejumlah data memang menyebutkan bahwa Galuh Purba adalah kerajaan yang dipindahkan dari kaki Gunung Slamet Jawa Tengah. Itu terjadi di abad 6-7 Masehi.

Seperti diketahui, Gunung Slamet merupakan gunung yang keramat. Ia merupakan gunung berapi tertinggi di Jawa Tengah sekaligus tertinggi kedua di Pulau Jawa setelah Semeru. Secara wilayah, Gunung Slamet berada di  5 kabupaten: Pemalang, Tegal, Purbalingga,  Brebes, dan Banyumas.

Karena Galuh adalah kerajaan lama yang pernah dipindah dari kaki Gunung Slamet, tentu bisa menjawab pertanyaan mengapa di Jawa Tengah dan Jawa Barat banyak sekali nama yang menggunakan kata galuh. Ada Galuhtimur di Bumiayu, Galuh di Purbalingga, Sirahgaluh di Cilacap.

Di Jogjakarta juga ada nama Samigaluh. Tepatnya di Kabupaten Kulon Progo yang berada di kawasan perbukitan Menoreh. Sementara itu di Cirebon pun nama Galuh dipakai untuk daerah yang sekarang ini dikenal sebagai Rajagaluh.(bersambung)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.